Prog. Keahlian : TKJ | Konfigurasi VLAN Packet Tracer ( Menu ) | Nama : Samdea Anggieta |
Experimen : Diagnosa WAN | Kelas : XII TKJ |
No Experimen : 01 | Instruktur : Ibu Netty Amaliah Pak Nusirwan |
I. TUJUAN
a. Para siswa dapat mengkonfigurasi VLAN
b. Para siswa dapat mengerti apa itu manageable switch
c. Para siswa dapat melakukan konfigurasi VLAN menggunakan Packet Tracer
d. Para siswa dapat melakukan konfigurasi VLAN menggunakan Packet Tracer via GUI
II. PENDAHULUAN
Virtual LAN (VLAN) merupakan suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN , hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara
virtual tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan. Penggunaan VLAN akan membuat pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat
segmen yang bergantung pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada lokasi workstation.
Managable Switch Sebuah switch yang dapat dikatakan switch pintar dikarenakan dapat melakukan pekerjaan yang lebih pintar atau lebih banyak daripada unmanageable switch, fitur yang diberikan atau fitur tambahan dari manageable switch :
· Mendukung penyempitan broadcast jaringan dengan VLAN
· Pengaturan access user dengan access list
· Membuat keamanan network lebih terjamin
· Bisa melakukan pengaturan port yang ada
· Mudah dalam monitoring traffic dan maintenance network karena dapat diakses tanpa harus berada di dekat switch
Broadcast Domain adalah sebuah area/ wilayah sebuah proses broadcast (penyebaran) dapat disebarkan
Collision Domain adalah suatu area dimana tubrukan data berpeluang untuk terjadi karena berada pada waktu dan tempat yang sama
III. ALAT & BAHAN
a. 1 buah PC atau Laptop
b. Packet Tracer
c. Snipping Tools
d. Topologi
e. Scenario
IV. LANGKAH KERJA
a. Siapkan alat dan bahan
b. Buat topologi jaringan seperti gambar berikut
c. Siapkan scenario yang akan digunakan dalam praktek
Skenario
No | PC | IP Address | Port | ID VLAN |
1 | PC0 | 10.10.10.2 | Fa 0/1 | VLAN 3 |
2 | PC1 | 10.10.10.3 | Fa 2/1 | VLAN 3 |
3 | PC2 | 10.10.10.4 | Fa 1/1 | VLAN 2 |
4 | PC3 | 10.10.10.5 | Fa 3/1 | VLAN 2 |
d. Buka aplikasi Packet Tracer
e. Susun topologi yang sudah dibuat
f. Atur ip address masing-masing host yang akan dihubungkan pada switch dengan cara klik dua kali pada host tersebut. Lalu pada bar Desktop, klik ip configuration. Lalu atur ip address dan subnet mask-nya
Konfigurasi IP Address pada PC0
Konfigurasi IP Address pada PC1
Konfigurasi IP Address pada PC2
Konfigurasi IP Address pada PC3
g. Klik dua kali pada switch, lalu pada bar config klik VLAN Database
h. Buat 2 VLAN misalnya:
VLAN Number : 2
VLAN Name : kelompok4.1
VLAN Number : 3
VLAN Name : kelompok4.2
i. Lalu klik add
j. pada bar Interface, klik Fast Ethernet 0/1 yang merupakan PC0, pada tab VLAN pilih kelompok4.2 yang merupakan VLAN 3
k. pada bar Interface, klik Fast Ethernet 2/1 yang merupakan PC1, pada tab VLAN pilih kelompok4.2 yang merupakan VLAN 3
l. pada bar Interface, klik Fast Ethernet 1/1 yang merupakan PC2, pada tab VLAN pilih kelompok4.1 yang merupakan VLAN 2
m. pada bar Interface, klik Fast Ethernet 3/1, yang merupakan PC3, pada tab VLAN pilih kelompok4.1 yang merupakan VLAN 2
n. lakukan pengecekan dengan menggunakan perintah PING
V. HASIL PENGAMATAN
a. Ping dari PC0 ke PC1 dengan hasil CONNECT
b. Ping dari PC0 ke PC2 dengan hasil TIMED OUT
c. Ping dari PC0 ke PC3 dengan hasil TIMED OUT
d. Ping dari PC1 ke PC0 dengan hasil CONNECT
e. Ping dari PC1 ke PC2 dengan hasil TIMED OUT
f. Ping dari PC1 ke PC3 dengan hasil TIMED OUT
g. Ping dari PC2 ke PC0 dengan hasil TIMED OUT
h. Ping dari PC2 ke PC1 dengan hasil TIMED OUT
i. Ping dari PC2 ke PC3 dengan hasil CONNECT
VI. KESIMPULAN
a. Apabila suatu host ingin berkomunikasi (ping) dengan VLAN yang lain maka yang akan terjadi adalah Request Timed Out
b. Kita harus membuat VLAN Id untuk mengakomodasi host
c. Kita harus memastikan interface yang terhubung dari host ke switch
d. Kita dapat mengganti VLAN id untuk keperluan pengeditian